Gayung bersambut, kepala Puskesmas Rawa Buntu mengundang ketua Pokjanal DBD Kecamatan Pamulang Subekti untuk menjadi narasumber sosialisasi Gerakan 1 Rumah 1 jumantik di depan para RT, RW, Tokoh masyarakat, Kader Kesehatan dan Kader Posyandu sekelurahan Rawa Mekar Jaya yang dilaksanakan di aula kelurahan, Rabu (21/3/2018).
Dalam arahannya, lurah Djamaludin langsung menunjuk wilayah RW 01 sebagai wilayah percontohan pelaksanaan gerakan jumantik yang diharapkan juga dimanfaatkan oleh 13 RW lainnya untuk bersama mencapai wilayah Bebas Jentik DBD.
Untuk koordinasi antar RW/Supervisor, lurah Djamaludin juga menunjuk ibu Sekretaris Kelurahan Rawa Mekar Jaya sebagai Manager Jumantik agar kegiatan dapat berjalan dengan kencang mencapai tujuan.
"Puskesmas siap untuk mendukung segala keperluan teknis yang terkait dengan jumantik, Puskesmas berharap kegiatan 1 rumah 1 jumantik di Rawa Mekar Jaya akan meningkatkan peran serta masyarakat untuk hidup bersih dan sehat serta menekan angka pesakitan DBD." Ucap drg. Hartono Mulyana kepala Puskesmas rawa buntu.
Paparan tentang jumantik disampaikan oleh subekti narasumber dari Pokjanal DBD Kecamatan Pamulang yang secara khas menerangkan tentang tugas fungsi masing masing koordinator, supervisor dan manager serta mengapa kita perlu rajin pantau jentik DBD rutin seminggu sekali berkesinambungan.
Selama paparan, sesekali peserta mengajukan pertanyaan diantaranya tentang seputar mengapa fogging sekarang tidak disarankan.
Dari Rawa Mekar Jaya, semangat Kecamatan Pamulang Bisa telah menggigit Kecamatan Serpong untuk berperan dalam wilayah bebas jentik menuju Tangsel Bebas Jentik 2020
Penulis : Subekti, Ketua Pokjanal Kecamatan Pamulang
Editor : Ramdan
Baca Juga :Benda Baru, sang pioner Jumantik yang tetap unggul
Sesuatu yang baik memang harus banyak disebarkan,
Klik Icon Sosmed dan Gabung serta Share untuk Indonesia lebih Sehat