Kata Sambutan Featured

KATA SAMBUTAN

Penyakit Demam Berdarah Dengue (DBD) menjadi salah satu prioritas nasional pengendalian penyakit menular di Indonesia. Upaya pengendalian DBD masih perlu ditingkatkan, mengingat daerah penyebarannya saat ini terus bertambah luas dan Kejadian Luar Biasa (KLB) masih sering terjadi.

Upaya pengendalian DBD di Indonesia bertumpu pada 7 kegiatan pokok yang tertuang dalam Keputusan  Menteri Kesehatan nomor 581/MENKES/SK/VII/1992 tentang Pemberantasan Demam Berdarah Dengue.

Prioritas utama ditekankan pada upaya pencegahan melalui pemberdayaan dan peran serta masyarakat yaitu gerakan Pemberantasan Sarang Nyamuk (PSN), penatalaksanaan penderita DBD dengan meningkatkan akses terhadap pelayanan kesehatan yang bermutu, memperkuat surveilans epidemiologi dan sistem kewaspadaan dini Kejadian Luar Biasa (SKD-KLB) DBD, serta memperkuat kapasitas SDM.

Dalam melaksanakan program Indonesia Sehat 2016, Kementerian Kesehatan menyusun strategi penguatan pelayanan kesehatan melalui pendekatan keluarga dengan mengutamakan upaya promotif dan preventif, termasuk upaya pencegahan dan pengendalian penyakit Arbovirus, khususnya DBD. Gerakan PSN dengan metode 3 M Plus sangat memerlukan partisipasi seluruh lapisan masyarakat, karena tempat-tempat yang berpotensi untuk menjadi habitat perkembangbiakan nyamuk penular II DBD (Aedes aegypti & Aedes albopictus) ini biasanya banyak ditemukan di lingkungan pemukiman penduduk baik di dalam maupun di sekitar rumah.

Oleh karena itu peran keluarga perlu terus ditingkatkan untuk melakukan pemantauan, pemeriksaan dan pemberantasan jentik. Konsep inilah yang disebut dengan “Jumantik Rumah Tangga atau Satu Rumah Satu Jumantik”.  Agar kegiatan Jumantik dapat diaplikasikan mulai dari rumah tangga sampai wilayah, maka perlu disusun buku panduan berupa petunjuk teknis bagi Juru Pemantau Jentik yang memuat susunan organisasi, tata cara perekrutan, tugas dan fungsi kader Jumantik tersebut, termasuk juga pengetahuan dasar tentang penyakit DBD dan upaya pencegahannya.

Saya menyambut baik terbitnya buku “Petunjuk Teknis Implementasi PSN 3M Plus dengan Gerakan 1 Rumah 1 Jumantik” edisi pertama ini, semoga bermanfaat bagi kita semua.

Saya ucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah berkontribusi dalam penyusunan dan penerbitan
buku ini. Kritik, saran serta masukan sangat diharapkan guna perbaikan di masa yang akan datang.

Jakarta, 15 Juni 2016
Direktur Jenderal
Pencegahan & Pengendalian Penyakit
dr. H. Mohamad Subuh, MPPM
NIP. 196201191989021001

 Sesuatu yang baik memang harus banyak disebarkan,

  Klik Icon Sosmed dan Gabung serta Share untuk Indonesia lebih Sehat

 

Last modified on Tuesday, 06 March 2018 22:10

Download attachments:
  • (2011 Downloads)

More in this category:

Waspada Zika Promkes

 

Juknis 1 Rumah 1 Jumantik Kemenkes

gb Juknis 1 Rumah 1 Jumantik Page 01

Mereka bergerak dengan hati nurani dalam Gerakan Masyarakat, bukan hanya berbicara tapi berbuat.

Gabung Yuk..

gebyar jumantik 2017 04

Mereka bergerak dengan hati nurani dalam Gerakan Masyarakat, bukan hanya berbicara tapi berbuat.

Go to top